About Me

Cincin Jati S / 1065008 / TIF K
UIN SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA

Minggu, 06 Januari 2013

Matahari Dalam Perspektif Islam III

Ayat-ayat Al-qur’an tentang matahari

AL QUR'AN DAN TERJEMAHAN SURAT 71. NUH AYAT 16

Dan Allah menciptakan padanya bulan sebagai cahaya dan menjadikan matahari sebagai pelita?وَجَعَلَ الْقَمَرَ فِيهِنَّ نُورًا وَجَعَلَ الشَّمْسَ سِرَاجًا
Dari ayat ini dipahami bahwa matahari memancarkan sinar yang berasal dari dirinya sendiri bukan dari yang lain sebagaimana pelita memancarkan sinarnya dari dirinya sendiri yakni dari api yang membakar pelita itu. Lain halnya dengan bulan yang cahayanya berasal dari sinar yang dipancarkan matahari ke permukaannya, kemudian dipantulkan sinar itu yang berupa cahaya ke permukaan bumi.



Allah menciptakan matahari bersinar dan bulan bercahaya bermanfaat bagi hidup dan kehidupan semua makhluk itu adalah berdasarkan kenyataan, keperluan dan mempunyai hikmah yang tinggi. Dan Allah menerangkan tanda-tanda kekuasaan-Nya itu kepada orang-orang yang menggunakan akal pikirannya dengan benar dan kepada orang-orang mengakui kenyataan dan beriman berdasarkan bukti-bukti yang diperolehnya itu.





AL QUR'AN DAN TERJEMAHAN SURAT 64. An Nuur AYAT 35



Artinya :
Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus [1040], yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya) [1041], yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis), Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang dia kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

[1040] Yang dimaksud "lobang yang tidak tembus" (misykat) ialah suatu lobang di dinding rumah yang tidak tembus sampai kesebelahnya, biasanya digunakan untuk tempat lampu, atau barang-barang lain.

[1041] Maksudnya: pohon zaitun itu tumbuh di puncak bukit ia dapat sinar matahari baik di waktu matahari terbit maupun di waktu matahari akan terbenam, sehingga pohonnya subur dan buahnya menghasilkan minyak yang baik.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar